Poroskaltim.com, BALIKPAPAN - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan ke-79, 17 Agustus 2024, tentunya menjadi hari yang bersejarah bagi masyarakat Republik Indonesia. Dihari itulah, rakyat Indonesia tak lagi hanya menyaksikan upacara kenaikan sang saka merah putih di Istana Negara Jakarta, melainkan juga di Istana Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur.

Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo berserta penyelenggara Negara lainnya, 33 Gubernur, 215 Bupati, dan 58 Wali Kota se-Indonesia hadir sebagai saksi pada hari bersejarah tersebut.

Ya, namun berbeda dengan Wali Kota Balikpapan, H. Rahmad Mas'ud yang justru memilih Balikpapan untuk merayakan upacara kenaikan sang saka merah putih, di BSCC Dome.

Ditemui insan media seusai upacara, Rahmad didampingi sang istri mengaku sebenarnya juga diundang pada pelaksanaan upacara 17 Agustus di IKN. Akan tetapi, ia lebih memilih memimpin upacara penaikan bendera merah putih di Balikpapan.

"Kami juga ada undangan di Ibu Kota Nusantara (IKN), tapi kami hadir di Balikpapan sebagai wujud kebersamaan dengan warga Kota Balikpapan dan tokoh-tokoh masyarakat," akunya.

"Lagi pula kebetulan saya juga masih jomblo ini (tanpa Wawali), sehingga tidak ada yang wakili. Jadi mending saya di sini bersama warga Kota Balikpapan," sambung Wali Kota tersebut.

Kendati begitu, tidak hadirnya ia bersama Kepala Daerah lainnya di IKN tidak disebabkan hal lain. Baginya, momentum HUT Kemerdekaan RI di setiap Wilayah dan Daerah tetaplah sama, yakni menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

"Di tengah pemindahan IKN, tentunya perlu kebersamaan kita semua dalam berkolaborasi dan bersinergi seluruh pihak, untuk mensukseskan dan membangun Kota Balikpapan yang kita cintai ini, sebagai Kota penyangga yang maju dan berkembang," pintanya.

Rahmad didampingi sang istri, Hj. Nurlena Rahmad yang menggunakan pakaian adat Paser pun turut berpesan, agar kaum muda-mudi Kota Balikpapan dapat menjadi penerus bangsa yang memiliki mental semangat, kuat berjuang, pantang menyerah dan pantang mundur.

"Jadilah pemuda pemudi yang semangat, jangan pantang menyerah dan mundur. Kuatlah dalam berjuang, demi menjadi generasi emas dan memajukan Indonesia khususnya Kota Balikpapan yang kita cintai bersama ini," pintanya. (man)