Poroskaltim.com, BALIKPAPAN - Anggota DPRD Kota Balikpapan, Taufik Qul Rahman mengaspresiasi kepada para pendiri terdahulu yang telah berjasa dan mewariskan kemajuan terhadap Kota Balikpapan.
Ya, hal itu disampaikan dalam momentum hari Pahlawan.
"Terima kasih kepada mantan-mantan Kepala Daerah dan Ketua DPRD Balikpapan terdahulu yang sejatinya telah menyumbangkan jasa-jasanya, demi membangun hingga akhirnya mewariskan kemajuan bagi Kota Balikpapan," ungkap Taufik saat ditemui di kantor DPRD Balikpapan, Senin (11/11/2024).
Menurut Taufik putra kilat sapaan karibnya, seorang pahlawan itu bukan hanya dedikasikan dalam memperjuangkan kemerdekaan dari para penjajah, namun juga merupakan pribadi yang berjasa dalam bertugas membangun dan membesarkan suatu Daerah.
"Dikarenakan mereka yang telah tiada ataupun yang masih diberikan umur panjang, telah berhasil menjaga, membangun dan mengembangkan Kota Balikpapan. Maka mereka itu termasuk pahlawan," jelas politisi PKB itu.
Kendati begitu, kata dia, untuk menjadi pahlawan pembangunan tidak hanya mementingkan individu, pribadi bahkan golongan.
Dan sebagai regenerasi putra-putri daerah, wajib memelihara, meneruskan hingga mengembangkan warisan pahlawan tersebut, agar Kota Balikpapan seyogianya menjadi lebih maju, terkemuka dan sangat nyaman dihuni.
Serta, menyempurnakan sepeninggalan para pahlawan Balikpapan, guna menyonsong hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Kalau mau kemajuan kota Balikpapan terjaga dengan keutuhannya, kita harus menjaga silaturahmi serta toleransi. Dan kita wajib menyelesaikan pekerjaan yang belum tuntas. Tapi tetap saling berangkulan tanpa saling bergesekan dan bermusuhan," ucapnya.
"Intinya jangan ada Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), karena itu yang menyebabkan kemunduran Kota Balikpapan," tutup Taufik.
Di samping itu, Taufik tak lupa untuk mengajak seluruh lapisan generasi muda untuk menghargai seluruh jasa para pejuang kemerdekaan yang telah berjasa mengusir para penjajah.
"Jadi apa yang sudah diperjuangkan pahlawan kita, warisannya harus dipertahankan. Mari kita harus selalu menjaga kesatuan dalam silaturahmi meski berbeda agama," pungkasnya. (man)
Tulis Komentar